Kepala BKKBN Minta Seluruh TPPS Segera Selesaikan Input Data E-PPGBM

  • Bagikan

SEMARANG. latahzannews.com – Kepala BKKBN RI, Dokter Hasto berpesan kepada seluruh TPPS supaya segera menyelesaikan input data E-PPGBM.

“TPPS yang di kabupaten, kota dan provinsi mohon dengan hormat yang input E-PPGBM nya belum sampai 95 persen untuk bisa disegerakan mencapai minimal 95 persen. Target Menteri Kesehatan 100 persen,”.

Pesan ini disampaikan Dokter Hasto pada pembukaan Temu Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dengan tema “Akselerasi Intervensi Serentak Dalam Percepatan Penurunan Angka Stunting” tahun 2024, Kamis (27/6/2024), di Semarang, Jawa Tengah.

Tidak hanya pesan untuk TPPS, Kepala BKKBN berharap para kepala daerah memback-up penuh proses verval data stunting dengan menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS).

Menurutnya, Badan ini bisa diajak bersama-sama menghitung sampel untuk verval. Serta mengajak Perguruan Tinggi, agar validitas verval cukup tinggi.

Kepala BKKBN RI, Dokter Hasto, optimistis awal Juli 2024 angka stunting hasil verifikasi dan validasi (verval) sudah bisa diketahui bersama.

Dikatakan Dokter Hasto, sesuai arahan Wakil Presiden, pemerintah melakukan gerakan intervensi serentak penimbangan dan pengukuran tinggi bayi di posyandu seluruh Indonesia dan dikerjakan di sepanjang Juni ini.

Hal ini dilakukan dalam upaya merespon angka stunting hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2024 yang turunnya sangat tipis, yaitu O,1 persen.

“Kita berharap setelah terkumpul data lebih dari 95 persen di verifikasi dan validasi dari Elektonik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM),” tambahnya.

Selanjutnya, Dokter Hasto mengatakan, pada Juli mendatang, akan ada angka yang dikeluarkan dari TPPS. Sebutnya Jawa Tengah laporannya per 27 Juni ini sudah mencapai 96 persen dan Kota Semarang sudah 99 persen.(R/K)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *